Sistem Monitoring Suhu dan Kelembapan di Ruang Server Siloam Hospitals Lippo Village berbasis Arduino Uno R3 dan Sensor DHT11 dengan Notifikasi Melalui Telegram
DOI:
https://doi.org/10.70309/ticom.v10i1.13Keywords:
Monitoring, Suhu, Kelembapan, Server, TelegramAbstract
Telah berhasil dibuat suatu sistem yang dapat memonitoring suhu dan kelembapan serta mengirimkan pesan peringatan ketika suhu atau kelembapan di ruang server melebihi batas. Sistem tersebut menggunakan mikrokontroler Arduino Uno R3 dan sensor DHT11. Sensor DHT11 akan mengirimkan data suhu dan kelembapan ke Arduino Uno R3 untuk selanjutnya data diolah dan dikirimkan ke komputer melalui port serial. Data yang dikirim ke port serial akan disimpan ke dalam database. Ketika suhu atau kelembapan di ruang server mendekati batas yang telah ditentukan, maka sistem akan menyalakan buzzer sebagai peringatan dini. Namun ketika suhu atau kelembapan naik melebihi batas maka sistem akan menyalakan kipas dan mengirimkan pesan peringatan ke user melalui Telegram. Sistem akan terus mengirim pesan peringatan selama suhu atau kelembapan belum kembali normal. User juga sewaktu-waktu dapat mengecek kondisi suhu dan kelembapan di ruang server dengan memanfaatkan bot Telegram. Log data yang ada di dalam database dapat dilihat melalui program, kemudian disimpan dalam bentuk spreadsheet. Dengan sistem ini, maka user dapat mengontrol suhu dan kelembapan di ruang server tanpa mendatangi ruang server dan segera mendapatkan informasi ketika kondisi suhu dan kelembapan di ruang server melewati batas.